RTL dan DTL merupakan keluarga logika digital bertransistor yang pertama kali diperkenalkan. RTL (Resistance Transistor Logic) merupakan sebuah keluarga sirkuit digital yang dibuat dari resistor sebagai jaringan masukan dan transistor bjt sebagai pengganti saklar. Sirkuit RTL dibuat pertama kali dengan komponen diskrit, namun pada tahun 1961 menjadi keluarga logika digital pertama yang diproduksi sebagai sirkuit terintegrasi yang monolitik. Sirkuit terintegrasi tersebut sebelumnya digunakan dalam Apollo Guidance Computer yang di desain mulai tahun 1961 hingga pertama kali dikeluarkan pada tahun 1996. Sedangkan DTL (Diode Transistor Logic) merupakan sirkuit digital yang lebih canggih dan lebih cepat dari RTL. DTL menggunakan dioda sebagai jaringan masuknya logika pengganti dari resistor.
Prinsip Kerja Resistor Transistor Logic
Pada saat salah satu input bernilai 0, maka salah satu transistor akan OFF. Arus tetap tidak akan mengalir dari VCC ke GND karena transistor yang lain OFF meskipun transistor yang lain ON. Arus akan mengalir menuju output bernilai 1. Sebaliknya, jika kedua input bernilai 1, maka kedua transistor akan ON. Kondisi ini memungkinkan mengalirnya arus dari VCC ke GND dan output bernilai 0. Ada beberapa logika yang bisa diterapkan menggunakan RTL yaitu :
• OR
• NOR
• NAND
Kelebihan dan kekurangan RTL (Resistor Transistor Logic)
Kelebihan yang dimiliki oleh RTL, yaitu jumlah transistor yang sedikit. Dimana gerbang logika dibangun dari komponen tersendiri karena transistor merupakan komponen yang relatif mahal. Sedangkan kekurangan yang dimiliki RTL yaitu keluaran dayanya yang tinggi ketika transistor menghantar untuk mengambil alih resistor keluaran. Hal ini memerlukan lebih banyak arus yang harus dicatu ke RTL dan masukan daya yang dibuang dari RTL lebih banyak.
Prinsip Kerja Diode Transistor Logic
Prinsip kerja sebuah DTL NAND dengan tiga input bisa dianalisis dengan diberi input LOW dan input HIGH. Jika input1, input2, input3 diberi LOW, maka dioda D1, D2, D3 akan menjadi forward bias sedangkan D4 reversed bias dan D5 forward bias. Jadi, transistor output menjadi cutoff dan output menjadi HIGH.
Jika input1, input2, input3 diberi HIGH, maka dioda D1, D2, D3 semuanya menjadi reversed bias. Sedangkan D4 forward bias dan D5 reversed bias. Maka transistor output menjadi saturation dan Output menjadi LOW. Ada beberapa logika yang bisa diterapkan menggunakan RTL yaitu :
• AND
• OR
• NOR
• NAND
Jika dibuatkan tabel kebenarannya didapatkan tabel berikut ini.
Kelebihan Dan Kekurangan DTL (Diode Transistor Logic)
Kelebihan yang dimiliki DTL, yaitu arus yang menyertai perubahan keadaan logika transistor mengalir melalui hambatan maju yang lebih rendah pada dioda (tahanan diode atau tahanan Bulk), bukan melalui hambatan seri yang lebih tinggi daripada rangkaian RTL. Sedangkan kekurangan dari DTL yang pertama yaitu waktu penyaklarannya sangat lamat. Impedansi keluarannya tinggi dalam logika 1, sehingga sangat membatasi kemampuannya menggerakkan beban. Kedua, kemampuan fan-out dan fan-innya terbatas (Fan-out 8 Fan-in 14). Ketiga, faktor desisnya besar.
No comments:
Post a Comment