Penjelasan tentang Half Hadder dan Full Adder

Half adder merupakan rangkaian elektronika yang bekerja dengan melakukan perhitungan penjumlahan dari dua buah bilangan biner yang masing-masing terdiri dari 1 bit. Rangkaian half adder memiliki dua input dan dua output. Salah satu outputnya digunakan sebagai tempat nilai pindahan dan satu output lainnya digunakan sebagai hasil dari penjumlahan. Rangkaian half adder bisa dibangun menggunakan IC 7400 dan IC 7408 seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini. Rangkaian ini gabungan dari beberapa gerbang NAND dan satu gerbang AND. Gerbang NAND memiliki karakter utama bahwa membalikkan hasil dari sebuah gerbang AND yang karakternya hanya akan menghasilkan nilai 1 saat kedua inputnya bernilai 1. Jadi, gerbang NAND hanya akan menghasilkan nilai 0 saat semua inputnya bernilai 1. 

Jika salah satu atau lebih input bernilai 0, maka keluaran pada gerbang NAND pertama akan bernilai 1. Selanjutnya, input di gerbang kedua dan ketiga akan bernilai 1 dan memperoleh input lain yang salah satunya bernilai 0, sehingga sudah pasti gerbang NAND yang masukannya 0 tadi menghasilkan nilai 1. Sedangkan gerbang lain akan bernilai 0 karena memperoleh input 1 dan satu, maka keluaran di gerbang NAND terakhir akan bernilai 1 karena salah satu inputnya bernilai 0.

 

Untuk menghitung carry, maka diperlukan sebuah gerbang AND yang memiliki karakter utama bahwa hanya akan menghasilkan nilai 1 saat kedua masukannya bernilai 1. Jadi, carry 1 hanya akan dihasilkan dari penjumlahan dua digit bilangan biner yang sama-sama memiliki nilai 1 dengan penjumlahan utamanya akan menghasilkan nilai 0. 

 

FULL ADDER

 

Full adder merupakan rangkaian elektronika dengan menjumlahkan dua bilangan yang telah dikonversikan ke dalam bilangan biner dengan menjumlahkan 2 bit input dan ditambah dengan nilai carry-out dari penjumlahan bit sebelumnya. Outputnya yaitu hasil dari penjumlahan (sum) dan bit kelebihannya (carry-out). Full adder memiliki tiga input. Rangkaian di bawah ini menunjukkan rangkaian Full Adder yang disertai dengan truth tablenya. C B A A (+) B S AB (A(+)B) C.

Full adder merupakan rangkaian digital yang menjalankan operasi penjumlahan aritmatika dari 3 bit input. Full adder terdiri dari 3 buah input dan 2 buah output. Variabel input dari full adder dinyatakan oleh variabel A, B dan C in. Dua dari variabel input ( A dan B ) mewakili 2 bit signifikan yang akan ditambahkan. Sedangkan input ketiga yaitu C mewakili Carry dari posisi yang lebih rendah. Kedua output dinyatakan dengan simbol S (Sum) dan Cn (Carry). Rangkaian full adder bisa menampung bilangan Carry dari hasil penjumlahan sebelumnya. Jadi, jumlah inputnya ada 3 yaitu A, B dan Ci, sedangkan bagian outputnya ada 2, yaitu S dan Co. Ci digunakan untuk menampung bit Carry dari penjumlahan sebelumnya. Biasanya full adder bisa menjumlahkan banyak bilangan biner dimana 8, 16, 32 dan jumlah bit biner lainnya. Pada penjumlahan digunakan gerbang logika EX-OR, pada carry digunakan gerbang logika AND dan gerbang logika OR untuk menjumlahkan tiap-tiap carry.