Pengertian dan Penjelasan tentang Register Unit (RU) - Edukasi Elektronika | Electronics Engineering Solution and Education

Thursday, 8 June 2023

Pengertian dan Penjelasan tentang Register Unit (RU)

Register unit merupakan tempat penyimpanan data sementara yang akan diolah oleh prosesor. Pemrosesan data bisa dilakukan jauh lebih cepat jika dibandingan dengan data yang harus diambil langsung dari lokasi penyimpanan. Kecepatan akses untuk menyimpan data atau instruksi yang sedang diproses cukup tinggi meskipun register memiliki ukuran yang kecil. Biasanya register ini digunakan untuk menyimpan data selama pemrosesan data untuk diproses lebih lanjut.

 

Register Unit

Register Unit di Luar CPU

 

1. MAR (Memory Address Register)

 

Register MAR menyimpan alamat memori data dan instruksi. MAR digunakan untuk mengakses data dan instruksi dari memori selama fase eksekusi suatu instruksi. Pada umumnya, MAR digunakan untukoperasi membaca dan menulis data dari memori. Ketika operasi membaca, alamat diambil dari register untuk mengakses data. Kemudian data dimasukkan ke dalam jenis register lain yang dikenal sebagai Memory Data Register (MDR). Sedangkan dalam operasi menulis, data diambil dari MDR dan disimpan di alamat yang terletak pada MAR. Register ini selalu menyimpan alamat berikutnya dimana proses terkait data akan dijalankan.

 

2. MBR (Memory Buffer Register)

 

Register MBR digunakan untuk menyimpan berbagai jenis instruksi komputer dan data yang bisa ditransfer antar memori komputer.   

 

3. MDR (Memory Data Register)

 

Register MDR digunakan untuk menyimpan apa pun yang disain dari memori yang siap digunakan oleh prosesor.

 

4. PC (Program Counter)

 

PC digunakan untuk menyatakan alamat instruksi yang akan dibaca oleh CPU dari memori.

 

Jenis – jenis Register

 

1. Register Data

 

Register data digunakan untuk menyimpan angka-angka dalam bilangan bulat.

 

2. Register Alamat

 

Register alamat digunakan untuk menyimpan alamat memori dan mengakses memori.

 

3. Register General Purpose

 

Register general purpose digunakan untuk menyimpan angka dan alamat sekaligus.

 

4. Register Floating Point

 

Register floating point digunakan untuk menyimpan angka-angka bilangan titik mengambang.

 

5. Register Konstanta

 

Register konstanta digunakan untuk menyimpan angka-angka yang hanya bisa dibaca.

 

6. Register Vektor

 

Register vektor digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan vector yang dilakukan oleh prosesor.

 

7. Register Special Purpose

 

Register special purpose digunakan untuk menyimpan data internal prosesor, seperti instruction pointer, stack pointer dan status.

 

Fungsi Register Unit

 

1. Menyimpan data sementara.

 

2. Memuat data dari memori utama ke dalam registeruntuk diproses oleh CPU. Pemuatan data ini bisa melibatkan penggunaan Memory Address Register (MAR) untuk menunjukkan alamat memori yang berisi data dan Memory Buffer Register (MBR) untuk menampung data yang dibaca.

 

3. Memindahkan data dari satu register ke register lain. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan instruksi operasi transfer atau instruksi perpindahan data yang tersedia di dalam CPU.

 

4. Menjalankan operasi aritmatika dan logika pada data yang disimpan di dalam register.

 

5. Menangani kondisi tidak normal dalam CPU, seperti pembagian nol atau perintah tidak sah dengan menyimpan nilai status di dalam register status.

 

General Purpose Register

 

1. Accumulator Register, yaitu register yang digunakan untuk menyimpan dan membaca data terkait dengan operasi aritmatika.

 

2. Base Register, yaitu register yang memungkinkan data ditulis atau diambil secara langsungdari atau ke memori.

 

3. Counter Register, yaitu memori yang jumlah lompatannya dibuat oleh mikroprosesor disimpan di dalam loop.

 

4. Data Register, yaitu register yang digunakan untuk menyimpan alamat I/O device.

 

No comments:

Post a Comment