Kapasitor merupakan suatu komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan listrik atau elektron di dalamnya, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kapasitor memiliki satuan yang disebut Farad dari nama Michael Faraday. Komponen elektronika yang satu ini sama dengan resistor yaitu masuk dalam kelompok komponen pasif. Ada berbagai macam jenis kapasitor yang perlu diketahui, antara lain :
1. Kapasitor Keramik
Kapasitor keramik merupakan jenis kapasitor yang bagian isolatornya terbuat dari bahan keramik. Salah satu ciri khas yang dimiliki oleh kapasitor ini yaitu tidak memiliki polaritas. Jadi pada perangkat elektronika, pemasangan elco berbahan keramik ini bisa dipasang secara bolak-balik.
2. Kapasitor Polyester
Kapasitor polyester juga tidak memiliki polaritas, sama seperti jenis kapasitor sebelumnya. Sehingga penggunaannya bisa diterapkan secara terbalik. Kapasitor polyester memiliki bentuk persegi empat dan memiliki bahan isolator yang terbuat dari material polyester.
3. Kapasitor Mika
Kapasitor mika memiliki bahan isolator yang terbuat dari mika. Komponen tersebut biasanya di desain dengan kapasitas antara 50 pF hingga 0,02 µF. Pada umumnya untuk jenis ini bisa dipasang secara bolak-balik karena tidak memiliki polaritas.
4. Kapasitor Elektrolit
Kapasitor elektrolit jenis yang ini memiliki isolator dari bahan elektrolit. Biasanya kapasitor tersebut dibuat dalam bentuk tabung (silinder). Berbeda dengan jenis sebelumnya yang tidak memiliki polaritas, kapasitor elektrolit memiliki polaritas negatif (-) dan juga positif (+). Oleh karena itu, komponen tersebut tidak bisa dipasang secara terbalik. Jadi, tidak akan berfungsi dan bisa meledak sewaktu-waktu jika pemasangannya salah.
5. Kapasitor Paper
Jenis kapasitor elco yang satu ini memiliki isolator berbahan kertas (paper). Kapasitor paper memiliki kapasitas dengan nilai antara 300 pF hingga 3µF. Jenis kondensor paper ini bisa dipasang dengan cara bolak-balik karena tidak memiliki polaritas.
6. Kapasitor Tantalum
Kapasitor tantalum memiliki polaritas negatif (-) dan positif (+). Kapasitor ini disebut kapasitor tantalum karena elco tersebut memiliki terminal anoda (+) yang terbuat dari bahan tantalum.
Jenis kapasitor yang satu ini memiliki beberapa kelebihan yang layak dipertimbangkan, diantaranya bisa digunakan untuk kapasitas besar dan memiliki ukuran fisik yang lebih kecil jika dibandingkan dengan tipe kondensator yang lainnya.
Jika dibandingkan dengan jenis elco lainnya, kapasitor tantalum juga bisa bertahan pada suhu yang tinggi. Menariknya lagi, kapasitor jenis ini terbilang banyak digunakan untuk jenis alat elektronik berukuran kecil seperti laptop, ponsel dan lain sebagainya.
7. VARCO (Variabel Condensator)
VARCO merupakan kapasitor yang memiliki ukuran besar. Komponen ini memiliki kapasitansi dengan nilai antara 100 pF hingga 500 pF. Biasanya digunakan pada radio atau digunakan untuk mencari gelombang frekuensi.
8. Trimmer
Trimmer yaitu elco yang memiliki ukuran sangat kecil. Pada umumnya, di dalamnya terdapat 2 plat logam yang terpisahkan oleh selembar mika dan memiliki nilai kapasitansi maksimal hanya sampai 100 pF saja.
Jadi, elco atau sering disebut sebagai kondensator atau kapasitor ini berfungsi untuk menyimpan muatan listrik untuk sementara waktu. Elco terdiri dari dua jenis, yaitu elco yang memiliki nilai kapasitansi tetap dan yang nilai kapasitansinya bisa diubah. Penggunaan kondensator bisa kita temukan dengan mudah pada berbagai alat elektronik. Mulai dari televisi, radio, amplifier, speaker dan lain sebagainya.
No comments:
Post a Comment