Prinsip kerja Astable Multivibrator adalah muatan kapasitor C melalui R1 dan R2 dan ketika tegangan pada kapasitor mencapai 2/3 dari sumber (Vcc), pin 6 mendeteksi ini dan pin 7 menghubungkan ke 0V (GND). Pengosongan kapasitor melalui R2 sampai tegangan adalah 1/3 dari sumber (Vcc) dan pin 2 mendeteksi ini dan mematikan pin 7 untuk mengulang siklus. Bagian atas resistor dimasukkan untuk mencegah pin 7 agar tidak rusak karena shorts ke 0V (GND). Ketika pin 6 mendeteksi 2/3 tegangan sumber (Vcc). Resistansi kecil digunakan untuk membandingkan dengan R2 dan tidak menjadi penentuan waktu osilator.
Grafik berikut digunakan untuk rangkaian Astable Multivibrator :
Dengan menggunakan grafik:
Misalkan R1 = 1k, R2 = 10k dan C = 0.1 uF (100 nF). Menggunakan rumus grafik tersebut, resistansi total = 1 + 10 + 10 = 21k. Skala yang di grafik adalah logaritmik sehingga 21k kurang lebih mendekati "1" pada 10k itu. Menggambar garis yang sejajar dengan garis-garis pada grafik dan di mana melintasi garis 0.1u, adalah jawabannya. Hasilnya adalah sekitar 900Hz. Misalkan R1 = 10k, 100k R2 = dan C = 1u. Menggunakan rumus pada grafik, resistansi total = 10 + 100 + 100 = 210K Skala yang di grafik adalah logaritmik sehingga 210K kurang lebih mendekati yang pertama "0" di 100k itu. Menggambar garis yang sejajar dengan garis-garis pada grafik dan di mana ia melintasi garis 1u, adalah jawabannya. Hasilnya adalah kira-kira 9HZ.
Berikut ini adalah rumus dari Astable Multivibrator :
Min mau tanya doang.
ReplyDeleteKalo cara mencari 2khz dengan rumus
F=1,44 /(RA + 2.Rb).C
Itu gimana iya.
sama aja itu
DeleteThanks gan sangat membantu ilmunya..
ReplyDelete